Kamu dan Hujan
Hujan Sore Itu
Membasahi Langit Jingga
Ku Dekap Erat Tanganmu
Berlarian Menerobos Barisan Air Langit
Dingin Yang Merasuki Tubuh
Tak Ku Hiraukan
Terbenam Karna Hangat Nya Tawamu
Menghujam Tajam Pelupuk Hatiku
Hujan Sore Itu Menggoreskan Secuil Kenangan
Kenangan Yang Tak Sebesar Butiran Embun
Tapi Akan Selalu Terkenang
Saat Hujan Turun Karna Tawamu..
Aku Suka Hujan
Hujan Turun Bak Kedamaian Dari Tuhan
Hujan Turun Bak Kehidupan
Begitupun Kamu Bagai Kedamaian
Dalam Hidupku Karna Tawamu Pula..
Aku Benci Hujan Karna Ia Selalu Mengoyak Ruang Rinduku
Membuatku Seribu Kali Lebih Merindukanmu
Ia Mendekapku Dalam Kehanyutan Akan Kamu
Ia Juga Membelengguku Akan Keinginan Hadirmu
Ia Juga Menyiksaku Dengan Berpura Pura Menjadi Kamuâ¦
